Sejarah Kucing Persia Yang Menarik

Sejarah Kucing Persia Yang Menarik

Sejarah Kucing Persia adalah binatang yang menggemaskan, lucu dan menyenangkan jika diajak bermain, apalagi ketika suasana hati sedang jenuh. Salah satu kucing yang mudah jumpai di Indonesia, apalagi mereka pecinta kucing, karena binatang ini sangatlah cocok untuk dipelihara di rumah. Lumayan jinak untuk anak-anak.

Jenis ini memiliki ciri khas moncong pendek, wajah cenderung bulat dan bulu yang panjang. Kucing ini menggunakan nama Persia, sebuah nama dahulu dari Iran, di mana sempat kucing yang serupa dilihat, itu sumber dari wikipedia, ya walaupun sebenarnya asal-usul masih belum jelas, karena ada beberapa sumber yang memberikan penjelasan berbeda. Sekitar abad 19 akhir, kucing jenis ini mulai dikembangkan Inggris dan Amerika, ketika Perang Dunia II telah selesai. Di Inggris, binatang ini biasa dipanggil Longhair atau Persian Longhair.

Pertama kali aku memiliki Kucing Persia, ketika Bapak dan ibu beli dari temannya, berwarna putih satunya coklat, bernama Bambang dan Intan, mereka menjual dengan alasan untuk balik pulang kampung, lumayan juga harganya Rp. 700.000 dapat 2, sepasang dan yang betina sedang hamil.
Padahal di keluarga bapak aku tidak pernah pelihara binatang bisa hidup lama, kalau enggak biasanya hilang. Ini adalah pengalaman pertama merawat kucing, dulu pernah punya burung ada 50an tapi lepas, tinggal 7. Pernah juga hamster, beranak 7 tapi pada kabur tinggal 2 anaknya yang tersisa. Kambing, kelinci, marmut, merpati, kura-kura, dkk. Sudah pernah semua tapi hasilnya sama saja.
Tapi, Alhamdulilah yang sekarang ini, merawat Kucing Persia masih awet. Sudah lahir beberapa anaknya, tidak semuanya hidup karena ada beberapa kendala dan musibah. Seperti waktu itu ada hujan abu di Jogja, membuat anak-anak yang baru saja beberapa hari lahir, jadi pada mati, maklum kucing-kucingku pada ditaruh luar, karena terbatasnya tempat.

Sengaja saya membuat blog ini agar bisa saling berbagi mengenai tips dan trik tentang kucing kesayangan, yang menggemaskan dan lucu seperti aku haha. Hobi merawat binatang susah gampang, tapi jika melakukannya dengan tekun dan penuh cinta pastilah bisa. Jika tidak, bukannya menghilangkan stress malah buat gila, gara-gara kucingnya sering poop dan malas membersihkannya, Ingat kebersihan itu sebagian dari iman!

Bukannya apa-apa karena sejarah Kucing Persia memang membutuhkan perawatan yang lebih spesial dari pada kucing biasa, jadi jangan kaget ketika terserang jamur, bulu rontok dll. Merupakan penyakit biasa yang sering terjadi pada kucing. Jangan suka mengeluh juga kalau makanan mahal, sampo apalagi, itu hanya sebagian saja.

Hobi ya tetap hobi, tidak peduli mahal atau murah, jika sudah suka jalani, mungkin orang lain melihatnya lebay, norak atau apalah, tapi tak masalah mereka tidak merasakan soalnya bagaimana asik bermain sama kucing kesayangan. Bisa menjadi teman ketika lagi sendirian, teman curhat, teman jalan-jalan.

Oke, mungkin sementara itu aja dari aku, sedikit info mengenai sejarah Kucing Persia dan pengalan yang mungkin sebagian orang menganggapnya tidak, kalau dilihat lagi, iya juga sih. Jangan hanya semangat ketika awal saja memilikinya, tiap hari dielus, belai, sayang, mandikan, bersihkan kandang, makanan yang paling mahal, sampo tiap hari. Tidak lupa selfie bareng, eh, lama-lama kog boro-boro bersihin kandang, nengok aja udah males.

Ingat, mereka juga mahluk hidup. Jangan sia-siakan nyawa. Kalau mau berbagi tentang Sejarah Kucing Persia bisa komentar di bawah, semoga blog ini bisa bermanfaat, Nih, aku kasih beberapa foto dari berbagai sumber. Jika kalian belum tau seperti apa sih sejarah Kucing Persia itu,

Baca Juga: 

Tutorial Cara Install Ulang Windows XP Dengan Mudah

Tweet

Subscribe to receive free email updates: